
sinkhole (lubang jalan) di dekat Tokyo. Penemuan ini dikonfirmasi oleh pejabat setempat pada Jumat (2/5/2025).
Kejadian ini bermula pada akhir Januari 2025, saat sebuah jalan di Kota Yashio amblas pada jam sibuk pagi hari.
Saat itu, seorang pria berusia 74 tahun sedang mengemudikan truknya di jalan yang tiba-tiba ambruk atau amblas.
Pada Februari, diketahui lubang yang terbentuk akibat kerusakan pada pipa pembuangan limbah tersebut memiliki kedalaman mencapai 16 meter.
Seiring waktu, ukuran lubang semakin membesar hingga mencapai 40 meter, hampir sepanjang kolam renang Olimpiade.
Pencarian sempat terhambat oleh kondisi tanah yang tidak stabil, menyebabkan risiko jurang semakin runtuh dan membuat tim penyelamat sulit mendekati lokasi pengemudi tertimbun.
Pada akhirnya, keberadaan lereng yang lebih stabil memungkinkan penggunaan peralatan berat untuk masuk ke dalam lubang tersebut.
Upaya penyelamatan juga dibatasi oleh permintaan agar 1,2 juta penduduk setempat mengurangi kegiatan mandi dan mencuci untuk mencegah kebocoran limbah yang mengganggu operasi pencarian.
Dinding pelindung juga dibangun untuk memastikan keselamatan tim penyelamat.
“Kami menemukan pria tersebut di dalam kabin truk dan mengonfirmasi kematiannya. Kami kemudian menyerahkan penanganan kejadian ini kepada polisi,” kata seorang juru bicara pemadam kebakaran setempat pada Jumat, dikutip dari AFP.
Sementara itu, seorang juru bicara kepolisian menyatakan, penyelidikan masih berlangsung, termasuk proses verifikasi identitas jasad.
Dalam sebuah pernyataan kepada media Jepang, keluarga pengemudi yang tidak disebutkan namanya menyampaikan perasaan duka mereka.
“Ayah saya, yang selalu kuat, pasti berharap pulang dengan selamat, melawan ketakutan dan rasa sakit yang membuat hati kami sesak,” ujar salah seorang anggota keluarga.
Menurut penyelidikan kementerian pertanahan Jepang, jumlah sinkhole akibat kerusakan pipa pembuangan di negara ini terus meningkat.
Pada tahun fiskal 2022, tercatat lebih dari 10.000 lubang pembuangan di Jepang, banyak di antaranya terkait dengan pembuangan limbah di area perkotaan.
Fenomena sinkhole besar bukanlah hal baru di Jepang. Pada 2016, sebuah lubang selebar 30 meter dan sedalam 15 meter muncul di kota Fukuoka.
Meski terjadi di jalan yang sibuk, kejadian tersebut tidak menyebabkan korban jiwa, dan jalan tersebut dibuka kembali setelah seminggu perbaikan intensif akibat sinkhole di Jepang.